Tuesday, March 31, 2015
Ghost
Friday, March 27, 2015
You Will Die The Way You Lived
Entah bagaimana saya menggambarkan tentang bulan Maret berjalan sejauh ini. Tapi yang pasti, hampir setiap minggu saya mendapatkan kabar duka kepergian dari orang-orang sekitar saya. Mulai yang berusia muda hingga yang berusia tidak muda lagi. Dari yang saya kenal secara personal maupun yang saya kenal secara nama & cerita. Kesamaannya adalah mereka pergi dengan begitu mendadak dan cepat.
Kematian memang adalah sesuatu yang pasti untuk makhluk hidup. Datang menjemput dengan penuh misteri, siap atau tidak siap. Tapi tampaknya memang itu hakikat kematian yaitu untuk mengingatkan bahwa kehidupan ini adalah fana.
Pakaian indah yang kita pakai nantinya hanya selembar kain putih. Rumah nyaman yang kita tinggali nantinya tidak lebih dari 1x2 m. Orang-orang dekat kita tidak lagi bisa menemani kita secara fisik, yang menemani kita hanyalah do'a dari orang-orang yang menyayangi dan mengingat kita serta amalan kita selama kita hidup.
Malam ini saya baru saja saya membaca sebuah tulisan tentang seseorang yang baru saja kehilangan orang yang dikasihinya, soulmatenya. Sungguh indah. Dan akan membuat pembacanya akan mereka-reka apakah akan ada orang yang mengenang kita seindah itu? Dan bagaimanakah orang-orang disekitar kita akan mengenang kita saat kita hidup?
Saat saya curhat ke salah seorang sahabat saya, dia mengingatkan selama kita tulus dan baik dengan orang sekitar kita, kita akan dikenang namun dengan cara mereka masing-masing. Dan itu kembali membuat saya menitikkan air mata.
Your last moments will reflect your way of life. Be kind. Be nice.
Ah maafkan ke-mellow-an saya ya malam ini.
Well, Good nite my person...
Monday, February 9, 2015
Sunday, May 18, 2014
Being Alone or Being Lonely?
I try my best to be a good person. I am not the perfect one and never will be. I realize I am a moody person, specially in the morning, who definitely not a good company at my bad mood. BUT I always try to be a good person for my persons when I know that they need me.
Yeah I know I can't put my expectation too high and I know I can't expect anything from anyone, especially You, one of my persons. BUT it is really hurt when I realize that my existence is meaningless and still made You feel alone.
Dear You, I think I'll 'hibernate' for a while to give You space to re-thinking about who am I to You. And to give my self a time to calming down the heat in my brain and to wipe these unfriendly tears.
#edisiPMS?
Saturday, April 12, 2014
Solitude
"Ada saatnya dalam hidupmu, engkau ingin sendiri saja bersama angin, menceritakan seluruh rahasia, lalu meneteskan air mata" - Bung Karno, 1933
Sunday, March 16, 2014
Kado (2)
1. Wishlist dari yang bersangkutan
2. Kalau saya tidak tahu wishlist-nya, maka saya akan cari sesuatu yang identik dengan yamg bersangkutan. Entah itu terkait hobby-nya, warna kesukaannya, tokoh kesukaannya etc.
Monday, March 10, 2014
Kado (1)
Terima kasih Mami Peri-ku....
Tuesday, September 3, 2013
Developing others...
Malam ini saya bertemu dengan Ami, Agung, koko Erick, Hana dan Jahe, mentee-mentee saya. Mereka adalah angkatan ke-7 dimana saya menjadi mentor. Pertemuan malam ini memang janji saya kepada mereka sebagai acara syukuran karena mereka sudah lulus semua dan bisa diwisuda bareng-bareng.
Apasih mentee dan mentor?
Nah di lembaga manajemen tempat saya mengajar, ada mata kuliah yang judulnya adalah self-development. Tapi jangan bayangkan ini sebagai mata kuliah seperti di sekolah kepribadian ya. Mata kuliah ini bertujuan untuk mengembangkan soft competences dari para mahasiswa. Metode self developmentnya adalah mereka dibagi menjadi beberapa grup kecil yang disebut grup mentoring, didalamnya terdapat 6-8 orang yang akan saling membantu untuk mengembangkan self competence. Grup mentoring ini akan didampingi oleh satu orang mentor.
Peran mentor disini susah susah gampang karena harus bisa mengarahkan, membina dan kadang-kadang menjadi teman curhat untuk para mentee-nya. Nah chemistry menjadi penting sehingga antara mentee-mentor bisa nyaman dan saling terbuka dalam berkomunikasi. Ini lah yang mungkin membuat saya bisa dekat dengan si angkatan 7 ini.
Tapi bukan berarti grup mentoring angkatan lain tidak memiliki tempat dihati saya. Masing-masing selalu punya tempat dihati saya karena keunikan mereka masing-masing.
Ada banyak hal yang membuat saya senang menjadi mentor. Hal yang utama adalah menyaksikan perubahan para mentee saya menjadi pribadi yang lebih baik. Yang awalnya tidak percaya diri, akhirnya bisa tampil presentasi tanpa tergagap. Yang awalnya public enemy bisa diterima oleh teman-temannya karena menjadi pribadi yang lebih menyenangkan. Yang awalnya introvert bisa menjadi pribadi yang lebih terbuka. Tentu saja hal ini bukan karena saya tetapi lebih kepada kemauan dan tekad mereka untuk menjadi pribadi yang lebih baik.
Ini adalah kata pengantar yang saya selalu sampaikan di pertemuan pertama mentoring:
"Saya sangat yakin kalian semua disini pintar-pintar, tapi pintar saja tidak cukup untuk menjadi modal sukses di dunia kerja maupun usaha. Nah salah satu kunci sukses adalah karakter dan kepribadian yang baik. Mata kuliah ini ada dan keberadaan saya disini sebagai mentor hanya berfungsi sebagai fasilitator untuk membantu kalian menjadi pribadi yang lebih baik. Sukses atau tidaknya program ini tidak tergantung pada saya tapi tergantung tekad dan kemauan kalian untuk mau berubah"
Hmm not sound like me ya =)...
Saya amat menyadari saya sebenarnya bukan role model yang baik. Kadang-kadang saya melakukan kesalahan dan kebodohan. Saya rasa itu tidak apa-apa diketahui oleh para mentee saya... Heyyy nobody is perfect, I'm still human... .. Yang penting adalah bagaimana kita belajar dari kesalahan dan kebodohan itu dan tidak mengulanginya.
Dear mentees, saat kalian belajar menjadi pribadi yang lebih baik, saya juga belajar hal yang sama dengan kalian. Ada banyak pelajaran hidup yang kalian ajarkan kepada saya. Terima kasih.
Ada bahagia, senang, dan bangga menyaksikan kalian menjadi orang-orang yang sukses. Heyyy ingat ya definisi sukses setiap orang berbeda. Please define your own success and be proud of that, then You'll be happy...
Love you all, my mentees...
Sunday, May 19, 2013
Bandara
Bandara itu seperti laboratorium kimia. Saya analogikan seperti itu karena bandara itu seperti tempat pertemuan banyak senyawa rasa yang menghasilkan berbagai rupa reaksi tergantung komposisi campuran senyawanya yang bisa saya amati secara bebas.
Monday, May 6, 2013
Menunggu...


Friday, August 17, 2012
Rumah
Saturday, July 28, 2012
Penjelajahan di Bekasi (29 Juni - 1 Juli 2012)

Sunday, June 24, 2012
Perjalanan hari ini...
"kaIn, hari minggu ada acara ga? Aku pengen main ke rmh kaIn n ke tkg jait."
"belum ada rencana yg fix ded.. jadi bisa kita set yah.. aseeeeekk"
"Turun di Lenteng Agung..terus nyebrang ke kiri, naik angkot 129...*sensor lanjutannya*"
"naek 112 jurusan rambutan turun di prapatan bilangnya.. setelah kampus gunadarma pertama, bayar 2 rb..abis itu naek ojek ke Jl *sensor lanjutannya*"
"turun stasiun UI...darisitu ga pake nyebrang trus naik angkot yang ke kelapa dua..turun deh diperempatan kelapa dua, naik ojek ke jalan *sensor lanjutannya* byr 6rb hihihi"
"Inen-nya lagi mandi" Begitu katanya.
See you when I see you...
Wednesday, May 30, 2012
Benny & Mice
Monday, April 30, 2012
Kompor
Sunday, February 19, 2012
Garfield says...
You know what is a “diet” is, don’t you? It’s “die” with a “t”, that’s what it is!
Monday, January 16, 2012
Kisah si Mimi Hitam
Saturday, October 22, 2011
Are you sure to become vegetarian will make you slim?
Salah seorang teman saya itu bercerita kalau temannya ada yang menjadi vegetarian karena malas mengunyah daging. Hehehe takjublah kami berempat. Ckckckc segitunya ya. Lalu topikpun berpindah haluan ke soal vegetarian. Tiba-tiba dengan amat sangat meyakinkan teman saya itu berkata “Padahal kan jadi vegetarian ga membuat langsing ya, malah sebagian vegetarian itu badannya besar - besar lho”.
Saya mendengarkan dengan serius.
Lalu teman saya melanjutkan, masih dengan wajah serius,” Iya lihat saja Sapi”
Wkwkwkwk langsung tertawa terbahak-bahak lah kami.
Teman saya masih dengan wajah serius menambahkan lagi”Selain sapi, coba perhatikan juga gajah”
Teman saya lainnya menambahi “dan juga kuda nil”
Teman saya kemudian melanjutkan lagi “Bandingkan dengan harimau, walaupun makan daging tapi tetap langsing…makanya ada kan ada jenis diet yg disebut tiger diet…So ga usah takut makan daging”
Hmmm percaya atau tidak dengan obrolan iseng kami, tapi yang pasti sih kami siang tadi tetap memutuskan untuk tidak menjadi vegetarian walaupun badan kami tidak selangsing si tiger. Dan kami melanjutkan melahap si chiken cordon blue yg ber-after-taste sabun serta mencoba mengunyah sapi lada hitam namun terpaksa menyerah karena berasa seperti mengunyah karet ;p.